Ulkus dapat sembuh dengan perawatan. Namun, pada kasus terburuk di mana borok meluas dan tidak kunjung sembuh, amputasi mungkin harus dilakukan agar infeksi tidak mengancam jiwa. Pencegahan dan perawatan yang tepat dapat menghindari agar hal terburuk itu tidak terjadi.
Mengapa ulkus terjadi?
Ulkus kaki diabetik disebabkan oleh komplikasi diabetes pada saraf dan/ atau pembuluh darah:
- Kerusakan saraf
- Penyakit pembuluh darah
Diabates dapat menyebabkan penyempitan pembuluh arteri (oklusi arteri perifer) maupun pecahnya pembuluh darah kecil (mikroangiopati). Penyempitan atau kerusakan pembuluh darah ini mengurangi aliran darah ke kaki, sehingga menyebabkan borok pada jaringan yang mati karena kekurangan nutrisi. Sirkulasi darah yang buruk juga menyebabkan pertahanan tubuh terhadap infeksi bakteri terganggu. Luka menjadi sulit disembuhkan dan bahkan semakin meluas.
Tahapan Ulkus
Ulkus kaki diabetik dapat bervariasi dari semacam kawah merah dangkal yang hanya melibatkan permukaan kulit sampai sangat dalam dan luas sehingga melibatkan tendon, tulang dan struktur-struktur dalam lainnya. Pada tahap lanjut, ulkus dapat berkembang menjadi abses (kantong nanah), menyebarkan infeksi pada kulit dan lemak yang mendasari (selulitis), infeksi tulang (osteomielitis) atau gangren. Gangren adalah jaringan tubuh gelap dan mati yang disebabkan oleh aliran darah yang buruk.
Secara umum, ulkus kaki diabetik dapat dibagi menjadi tahapan-tahapan berikut:
- Tahap 0: Tidak ada luka, namun ada deformitas kaki atau pembentukan kalus.
- Tahap 1: Ulkus kecil yang dangkal.
- Tahap 2: Ulkus yang meluas ke tulang atau kapsul sendi.
- Tahap 3: Ulkus dengan infeksi, abses atau osteomielitis
- Tahap 4: Jaringan di telapak kaki bagian depan atau tumit mati (gangren)
- Tahap 5: Jaringan di daerah seluruh kaki mati
Pencegahan
Secara umum, semakin baik pengendalian diabetes Anda, semakin kecil kemungkinan Anda untuk mengembangkan komplikasi diabetes, termasuk ulkus kaki. Selain itu, pengelolaan hipertensi dan kolesterol darah serta faktor risiko lain akan mengurangi risiko komplikasi diabetes. Jika Anda merokok, Anda sangat disarankan untuk berhenti merokok. Merokok merusak sirkulasi dan mengurangi jumlah oksigen di dalam darah.
Secara khusus, hal-hal berikut dapat dilakukan untuk mencegah timbulnya ulkus:
- Periksa kaki Anda secara teratur setiap hari, terutama pada telapak kaki dan ruang antar jari
- Cuci kaki Anda setiap hari dengan sabun yang lembut.
- Potonglah kuku-kuku di jari kaki Anda dengan hati-hati.
- Olesi kaki dengan krim pelembab agar tidak retak, terutama pada ruang di antara jari kaki.
- Gunakan alas kaki
- Pilih kaus kaki dengan kandungan katun yang tinggi sehingga menyerap keringat dan tidak mudah mengiritasi.
- Jadwalkan kunjungan ke dokter
Tidak ada komentar:
Posting Komentar